Hapuskan Premanisme
Hendri sangat menyesalkan hal premanisme semacam ini ternyata masih bisa terjadi di tengah-tengah slogan Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin, “Tidak ada tempat bagi kejahatan di Sumatera Utara”. Keinginan untuk membuat film yang mempromosikan pariwisata Medan ini ternyata masih diganggu premanisme jalanan. Jangankan wisatawan, warga Medan yang ingin berkarya pun masih dihalang-halangi dengan kejadian seperti itu.
“Kita itu sempat nyelutuk waktu break time, andai kita pekarya juga didukung oleh walikota dan gubernur seperti Lyodra ya, kita bisa jadi pemenang juga nanti. Tapi mau bagaimana, surat-surat kita ke para petinggi itu gak direspon. Meski begitu, kita tetap optimis berkarya,” tukasnya. (*)
Page: 1 2
medanoke.com- Medan, Dalam rangka memperingati Pelindo Day Tahun 2025, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 1…
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas), Agus Andrianto, saat diwawancarai di Universitas Sumatera Utara, Selasa (24/6/2025).(ist)…
Ketua Majelis Wali Amanat (MWA USU) yang juga merupakan Menteri Imipas, Jenderal (Purn) Agus Andrianto…
Perkuat Daya Saing Indonesia, APINDO dan IASE Luncurkan Pelatihan Bersertifikat Australia Tingkatkan Skill SDM Indonesia…
Ketua Umum (terpilih) PB ISMI periode 2025-2030 Nizhamul, SE, MM (kanan) menerima berkas Berita Acara…
This website uses cookies.