www.medanoke.com – MEDAN | Aksi demo mahasiswa di depan gedung DPRD Sumut, menyisakan sejumlah polemik. Terekam aksi brutal aparat pada banyak video yang beredar di media sosial. Salah satunya, dialami seorang mahasiswa yang beraksi didepan gedung DPRD Sumut saat diamankan, mendapat perlakuan yang tidak bisa diterima nalar manusia. Mahasiswa tersebut mengalami penyiksaan dari aparat kepolisian dan diinjak kepalanya hingga kejang-kejang.
Informasi yang diperoleh awak media pada Kamis (28/08/2025), beredar dijagat maya video personil kepolisian Polda Sumut dan Polrestabes Medan mengamankan seorang mahasiswa yang ikut demo. Dalam video, terlihat Kanit Resmob Polrestabes Medan, AKP Eko Sanjaya SH bersama personil mengamankan seorang mahasiswa. Usai diamankan, mahasiswa tersebut langsung dibawa dengan cara dipiting, dijambak, dan diseret
Tak sampai disitu, dalam video yang viral di medsos tersebut seorang personil kepolisian menginjak kepala mahasiswa tersebut hingga kejang-kejang. Didalam video, masyarakat yang berada disekitar dan menyaksikan hal tersebut berteriak agar jangan seperti itu.
Setelah diteriaki personil kepolisian yang memijak kepala mahasiswa itu langsung pergi begitu saja. Terlihat Kanit Resmob Polrestabes Medan, AKP Eko Sanjaya SH yang ikut mengamankan mahasiswa itu langsung memberikan pertolongan kepada si mahasiswa yang mengalami kejang-kejang itu.
Kanit Resmob Polrestabes Medan, AKP Eko Sanjaya SH mengatakan, kejadian tersebut berlangsung dengan cepat karena suasana demo.
“Situasi pada saat itu chaos bg ku. Batu berterbangan di mana saya hanya mengamankan 🙏🙏🙏,” jawabnya singkat.
Disinggung mengenai tindakan yang salah dan tidak sesuai SOP didepan dirinya, Eko Sanjaya minta maaf. “🙏🙏🙏,” jawab Eko Sanjaya.
Sementara itu, terpisah Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto SH SIK MH dan Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Dr Ferry Walintukan SH SIK yang dihubungi via telepon selulernya tak menjawab. Saat dikirim pesan singkat via WhatsApp (WA), Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto SH SIK MH dan Kombes Pol Dr Ferry Walintukan SH SIK juga tak membalas. Hingga berita ini dituliskan, pihak kepolisian Polda Sumut masih diam dan bungkam. (Jhonson Siahaan)
Penyidik Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara Geledah Kantor PTPN 1 dan 5 Lokasi Lainnya medanoke.com- MEDAN,…
medanoke.com - MEDAN | Aksi demo mahasiswa di depan gedung DPRD Sumut, menyisakan sejumlah polemik.…
Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat…
medanoke.com-Patumbak, Terkait adanya pemberitaan Laporan Arusma Br. Pakpahan terhadap Otto Simamora ke Polrestabes Medan disalah…
Tangkapan layar dari sebuah video yang ramai beredar di medsos saat seorang pria diduga polisi…
MEDAN, medanoke.com | Suara tangis menggema di rumah duka Hendra Tarigan (53) yang tewas ditembak…
This website uses cookies.