Categories: KEJAKSAAN

Kajari Nisel Bentuk Tim verifikasi Lapangan Pasca Terima Surat Aspidsus Kejatisu

Kantor kejaksaan Negeri Nias Selatan (RDH)

Nias Selatan, medanoke.com | Kepala kejaksaan Negeri Nias Selatan Edmond Novvery Purba, S.H., M.H. melalui kepala seksi pidana khusus Lintong Samuel, S.H.  menegaskan bahwa saat ini penanganan kasus Dugaan korupsi terkait mark up anggaran TA. 2024 tentang pembangunan dan rehabilitas Gedung SD Negeri No.071207 Laowi kecamatan Somambawa kabupaten Nias Selatan sedang dalam penanganan intens, pemanggilan saksi dan pihak pihak terkait lainnya.

“Dalam waktu dekat kami akan membentuk Tim Verifikasi lapangan untuk melakukan check fisik sesuai dengan laporan pengaduan yang telah kita terima, bahkan nanti kita akan mengajak pelapor bersama sama ke lapangan,” hal ini di sampaikan langsung oleh Kasipidsus kejaksaan Negeri Nias selatan melalui panggilan whatsap nya saat di konfirmasi awak media medanoke.com, Senin(10/11/2025).

Hal ini sebagai tindaklanjut pasca kejaksaan Negeri Nias Selatan menerima surat dari kejaksaan Tinggi Sumatera Utara  No. B-8399/L.2.5/Fo.2/10/2025 tertanggal 28 oktober 2025.

Surat yang di tandatangani langsung  oleh kepala asisten tindak pidana khusus kejaksaan tinggi sumatera utara  jaksa utama pratama Mochamad Jeffry, S.H., M.Hum menerangkan tentang status laporan Ikhtiar Wau yang di tingkat kan pengusutannya ke tahap penelitian atau te laahan atas materi laporan/pengaduan dimaksud.

Kasus ini berawal  dari adanya Dugaan mark up anggaran pembangunan dan rehabilitas Gedung SD No. 071207 Laowi kecamatan Soʻmambawa kabupaten Nias Selatan Tahun anggaran 2024 sebesar Rp. 2.757.312.785.51, dimana dalam pembangunan ini hanya pagar sekolah yang baru di bangun dan selebih nya hanya rehab.

Ikhtiar Wau sebagai pelapor dalam kasus ini berharap pihak kejaksaan Negeri Nias selatan serius dan konsern dalam mengungkap kejahatan anggaran ini demi tegaknya supremasi hukum dan tercipta nya efek jera bagi para pelaku.

Masih menurut Wau, kejahatan ini hanya contoh kecil karena masih banyak lagi markup anggaran yang di lakukan oleh Dinas pendidikan pada Tahun anggaran 2024 seperti pembangunan SMP N -1 Huruna dengan anggaran Rp. 5 milliard lebih, pungkas Tiara wau Geram. (RDH)

redaksi

jurnalistik yang jujur anti hoax & Fitnah, Berimbang & tepat sasaran menuju Era informasi damai dengan Solusi

Share
Published by
redaksi

Recent Posts

Tak Ingin Korban Banjir Merasa Lapar, Gerindra Buka Dapur Umum di Langkat

Langkat, medanoke.com | Partai Gerindra kembali membuka dapur umum untuk membantu korban bencana alam di…

3 jam ago

Gerindra Sumut Bersama Yayasan Hati Emas Indonesia Buka 10 Dapur Umum untuk Korban Banjir di Medan

Medan, medanoke.com |  DPD Gerindra Sumatera Utara (Sumut) bekerjasama dengan Yayasan Hati Emas Indonesia membuka…

15 jam ago

Melalui DPD Gerindra Sumut, PTPN IV Salurkan Bantuan TJSL untuk Korban Bencana

Medan, medanoke.com | Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dari PTPN IV kembali menunjukkan…

18 jam ago

DPD KOMBAT MEDAN Berbagi Kepada Korban Banjir Medan

Medan, medanoke.com | Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Komando Bela Tanah Air atau KOMBAT Restorasi Indonesia turut…

1 hari ago

Ketua PW GPI Sumut Kecam Keras Penangkapan Warga di Tapteng yang Lakukan Penjarahan

Medan, medanoke.com | Ahmad Daud S.Sos Ketua Bidang Sosial Ekonomi PP Gerakan Pemuda Islam (GPI),…

2 hari ago

Rahmat Shah Lepas Tim Relawan PB ISMI Peduli Bencana Ke Tanjung Pura Langkat

medanoke.com- MEDAN, Ketua Dewan Pembina Pengurus Besar Ikatan Sarjana Melayu Indonesia (PB ISMI), DR Tun…

2 hari ago

This website uses cookies.