medanoke.com – MEDAN | Suasana di Jalan Bawean Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan, mendadak dipadati warga pada Sabtu (17/05/2025). Hal itu dikarenakan satu unit rumah toko (ruko) lantai tiga yang dijadikan sebagai toko mainan nyaris ludes dilalap sijago merah. Gerak cepat, sebanyak 10 unit mobil pemadam kebakaran Pemko Medan tampak turun ke lokasi.
Informasi yang diperoleh awak media medanoke.com, dugaan sementara penyebab kebakaran yang terjadi di toko mainan tersebut berasal dari hubungan arus pendek di lantai tiga. Asap hitam dengan cepat membumbung tinggi dari lantai tiga membuat warga sekitar yang kaget melihatnya segera datang memadati lokasi.
Petugas pemadam kebakaran Pemko Medan yang menerima informasi tersebut langsung turun ke lokasi kebakaran. Sebanyak 10 unit mobil pemadam kebakaran Pemko Medan pun diturunkan ke lokasi guna memadamkan api. Petugas pemadam kebakaran Pemko Medan begitu tiba di lokasi langsung berjibaku memadamkan api agar tidak merembet ke bangunan ruko disampingnya. Kendala bagi petugas pemadam kebakaran dalam memadamkan api karena penyebab kebakaran berada di lantai tiga.
Operator Informasi dan Data Pemadam Kebakaran Pemko Medan, Arif mengatakan, petugas pemadam kebakaran masih berusaha memadamkan api.
“Petugas saat ini masih berusaha memadamkan api. Dugaan sementara penyebab kebakaran karena hubungan arus pendek listrik (korslet) di lantai tiga,” ujarnya.
Arif mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan apakah ada korban atau kerugian karena petugas pemadam kebakaran masih memadamkan api.
“Untuk kerugian dan korban jiwa, belum tahu karena pemadaman kebakaran sedang berusaha memadamkan api,” jelasnya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Medan Timur, Iptu Ervan Lian Siahaan SH, yang dihubungi via telepon selulernya mengatakan, belum bisa memastikan penyebab kebakaran.
“Belum tahu penyebab kebakarannya karena masih berlangsung memadamkan api. Dugaan sementara karena hubungan arus pendek di lantai tiga,” ungkapnya.
Hingga berita ini ditulis, petugas pemadam kebakaran masih berusaha memadamkan api. Warga sekitar pun masih memadati lokasi kebakaran ingin melihat langsung kebakaran. (Jhonson Siahaan)
About Author
