www.medanoke.com –MEDAN, Banyak masyarakat Medan bertanya mengenai proyek pengerjaan Stadion Teladan kapan selesainya. Untuk cek lapangan sejumlah wartawan turun ke lokasi proyek akan tetapi saat di lokasi, sejumlah wartawan yang ingin konfirmasi malah diusir petugas jaga proyek milik PT Lingkar Persada.
Riko yang katanya pengawas keamanan proyek ketika dikonfirmasi saat itu merekomendai agar para wartawan menanyakan hal proyek ke Dinas. Akan tetapi Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang ( PKPCKTR) Kota Medan Alexander Sinulingga SSTP MS, hingga pukul 21.12 WIB, chat WA wartawan yang dikirimkan kepadanya pada pukul 18.00 WIB, terkirim dan centang dua tetapi tak dibalas. Padahal wartawan ingin mengkonfirmasi tentang proyek tersebut sudah berapa persen progres pembangunnya dan kapan pula selesainya dari waktu yang sudah disepakati.
Pada papan plank nama proyek tercantum bahwa proyek Pengerjaan Fisik Sarana Dan Prasarana Pendukung Stadion Teladan Medan milik Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman Cipta Karya dan Tata Ruang Pemko Medan yang dikerjakan PT Lingkar Persada, memiliki waktu pelaksanaan 270 hari kalender sejak tanggal kontrak 1 Februari 2024 sampai dengan 27 Oktober 2024.
Akan tetapi ketika dilihat di lapangan progres pembangunan dengan jumlah waktu yang sudah mencapai 5 bulan seakan tidak siap dan hal itulah yang mau dikonfirmasi para wartawan
Komisioner LSM Peduli Bangsa Kota Medan Budi Susanto SH saat dikonfirmasi sangat menyayangkan kejadian itu, Rabu (31/7/2024) Seharusnya security PT Lingkar Persada yang bertugas menjaga dan mengawasi proyek tidak perlu kasar mengusir bahkan mengajak duel wartawan yang bertugas hendak konfirmasi.
Untuk itu Budi Susanto SH minta Walikota Mepdan Bobby Nasution menevaluasi Kadis PKPCKTR Terkait Proyek Stadion Teladan yang tengah berjalan.
Kata dia sudah semestinya Kadis PKPCKTR turun ke lapangan mengoreksi hasil pekerjaan proyek dan berlaku jujur dan transparan. “Jangan hanya menerima hasil laporan saja. Bagaimana kerja bawahan harus benar benar diperhatikan agar tidak terjadi kegaduhan di tengah-tengah masyarakat yang menginginkan kota Medan maju,” ucap Budi Susanto SH.
Dikatakan lagi, dengan bungkamnya Kepala Dinas PKPCKTR) Kota Medan, Alexander Sinulingga saat dikonfirmasi awak media berarti Kadis tidak menerima kritikan. “Sudah sepatutnya Kadis itu dievaluasi, bila perlu diganti kepada pejabat yang baik kinerjanya,” tutupnya. (aSp)