Medanoke.com – Medan, Akhir bulan Desember 2021 cukup memilukan bagi masyarakat yang tinggal berada di Aceh Timur, pasalnya hujan mengguyur hingga menyebabkan banjir di enam kecamatan.
Kecamatan Birem Bayeun, Sungai Raya, Ranto Peureulak, Darul Aman, Indra Makmu dan Kecamatan Julok, Kabupaten Aceh Timur, Jumat (31/12/2021) terendam banjir.
Ketinggian air bervariasi dari 60 sentimeter hingga 1,5 meter yang menyebabkan ratusan warga mengungsi ke dataran lebih tinggi.
Kepala BPBD Aceh Timur, Ashadi menyebutkan, banjir disebabkan curah hujan tinggi hingga meluap sejumlah sungai di kabupaten itu.
“Ada tiga sungai meluap sekaligus yaitu Sungai Arakundo, Peureulak, dan Bayeun sehingga meluap ke pemukiman penduduk dan lintas jalan nasional. Sekarang fokus kita evakuasi korban banjir dulu,” ujar Ashadi saat dihubungi, Jumat.
Dia menyebutkan, evakuasi korban banjir dilakukan ke meunasah (mushala) masing-masing desa.
Meski demikian, masih ada warga yang belum mau dievakuasi.
“Maka tim siaga di lokasi itu agar cepat ambil tindakan jika debit air makin tinggi,” katanya.
Ashadi mengatakan, sejumlah dapur umum juga telah dibuka oleh warga. Dinas Sosial Aceh Timur, sambung Ashadi, juga sudah mulai melakukan distribusi bantuan masa panik.
“Logistik untuk pengungsi ditangani Dinas Sosial Aceh Timur. Kita koordinasi, sebagian sudah didistribusikan, sebagian lagi dalam proses. Jika curah hujan hari ini tinggi, banjir dipastikan akan meluas,” pungkasnya. (Red)