Skip to content
Juli 16, 2025
  • Home
  • Business
  • Sports
  • Stories
  • Lifestyle
  • WORLD
  • Health
  • #6755 (tanpa judul)
  • Privacy Policy

www.medanoke.com

Informasi Terkini Jempolan

Primary Menu
  • Home
  • Business
  • Sports
  • Stories
  • Lifestyle
  • WORLD
  • Health
  • #6755 (tanpa judul)
  • Privacy Policy
Live
  • Home
  • Latest
  • Hadirkan 4 Pakar Media, IMO-Indonesia Sukses Kawinkan Acara HUT dan Seminar Nasional
  • Edukasi
  • Latest

Hadirkan 4 Pakar Media, IMO-Indonesia Sukses Kawinkan Acara HUT dan Seminar Nasional

redaksi November 11, 2023

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi pada Reddit(Membuka di jendela yang baru)Reddit
  • Lagi
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru)X
  • Klik untuk mencetak(Membuka di jendela yang baru)Cetak
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru)Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru)LinkedIn
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru)X
  • Klik untuk berbagi pada Pinterest(Membuka di jendela yang baru)Pinterest
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru)Telegram
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)WhatsApp

JAKARTA–medanoke.com, Ikatan Media Online (IMO) – Indonesia resmi menggelar acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-6 dirangkaikan dengan Seminar Nasional yang berlangsung di Sparks Life Hotel Jakarta, Sabtu (11/11).

Ketua umum IMO – Indonesia Yakub F. Ismail mengaku puas atas terlaksananya dua agenda penting yang dihelat secara bersamaan.

“Tentu ini baru kali pertama kita lakukan (menggelar HUT IMO dan Seminar Nasional secara serentak-red). Namun, hasilnya cukup menggembirakan,” kata Yakub.

Pihaknya tak lupa memberikan apresiasi kepada keempat narasumber yang hadir dalam acara tersebut.

Keempat penyaji tersebut antara lain, Dr. Firman Wijaya selaku Ketua Umum Peradin (Persatuan Advokat Indonesia), Prof. Henri Subiakto (eks Staf Ahli Kominfo), Dr. Agus Sudibyo (eks anggota Dewan Pers) dan Dosen Komunikasi Politik Universitas Paramadina Ir. Drs. Abdul Rahman Ma’mun.

“Semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya dalam memajukan industri pers tanah air,” tandasnya.

Adapun dalam seminar ini, keempat narasumber memberikan pandangan sesuai bidang masing-masing terhadap tema besar tentang “Elektabilitas dalam Pusaran Media”.

Dalam pandangan, Firman Wijaya menilai ada keterkaitan antara elektabilitas, popularitas, maupun favorabilitas. Kendati begitu, kata dia, semua itu tidak akan berarti apapun terkecuali ada peran penting media.

“Benar bahwa baik elektabilitas, favorabilitas dan popularitas tidak selalu berbanding lurus, namun peran media dapat saja menampilkan pemaknaan dan sudut pandang yang berbeda,” ungkap Firman.

Lanjutnya, kekuatan media lewat kerangka tertentu, narasi tertentu, mampu menawarkan narasi dan gagasan tertentu.

“Di mana hal itu dapat memberikan konstruksi dan mendekonstruksi suatu nilai tertentu seseorang politisi ataupun partai politik bahkan memberi aksen tertentu yang mempengaruhi tingkat elektabilitas, popularitas, dan favorabilitaspolitisi ataupun partai politik,” terangnya.

Sementara, menurut Henri Subiakto, narasi elektabilitas tidak bisa dilepaskan dari pengaruh lembaga-lembaga survei yang mulai berkembang masif di Indonesia sejak 2004 silam.

“Metode ini dipakai untuk menjajaki opini publik tentang kandidat tertentu sekaligus mengupgrade kandidat bersangkutan. Namun, dalam perkembangannya tak sedikit bermunculan lembaga survei abal-abal,” ucapnya.

Dirinya percaya bahwa kekuatan cuan tetap menjadi parameter dari arah dan kepentingan sebuah hasil survei.

“Makanya bisa dicek, dari mana sumber-sumber pendanaan survei itu. Adakah yang benar-benar terbuka soal itu? Maka di sinilah peran media untuk menjernihkan kebenaran di balik survei-survei tersebut,” ujar Henri.

Senada dengan itu, Agus Sudibyo mencoba meletakkan peran media massa dal konteks elektabilitas. Menurutnya, justru konsepsi elekstabilitas sendiri sulit diprediksi hasil akhirnya.

“Elektabilitas itu secara esensi, lebih tinggi nilai atau posisinya dibanding katakanlah likeabilitas (kedisukaan) dan popularitas. Sebab, seseorang meski banyak disukai atau dikenal luas, belum tentu dipilih,” paparnya.

Terakhir, menurut Rahman Ma’nun, peran media adalah menjadi amplifier elektabilitas kandidiat hasil dari lembaga survei.

Ia memandang media cenderung berhenti pada menyampaikan informasi elektabilitas kandidat yang bersumber pada lembaga survei.

“Sayangnya media tidak memenuhi hak publik untuk tahu latar belakang lembaga survei dalam hal terkait dengan kandidat apakah dari konsultan, sponsor atau afiliasi,” katanya.

Untuk itu, ia mengharapkan agar media perlu menegakkan posisinya sebagai pilar demokrasi dengan tetap independen, tidak partisan, cover booth side dan menjaga dan memenuhi hak masyarakat atas informasi. (Ist)

About Author

redaksi

jurnalistik yang jujur anti hoax & Fitnah, Berimbang & tepat sasaran menuju Era informasi damai dengan Solusi

See author's posts

    Menyukai ini:

    Suka Memuat...
    Tags: 4 Acara Hadirkan hut IMO-Indonesia Media Nasional Pakar Seminar Sukses

    Continue Reading

    Previous: Kasi Penkum Kejati Sumut & Tim Ikuti Workshop “Humas Kejaksaan Adalah Jabatan Strategis”
    Next: Dirut Kabir Bedi Ajak IMO Sumut Majukan Perumda Tirtanadi

    Related Stories

    STIM Sukma Sukses Gelar SEDiC 2025, Cetak Generasi Muda Berjiwa Wirausaha
    • Edukasi

    STIM Sukma Sukses Gelar SEDiC 2025, Cetak Generasi Muda Berjiwa Wirausaha

    Juli 12, 2025
    Kilau Emas Muharram: Pegadaian Dorong Ekonomi Syariah Di Aceh
    • Latest

    Kilau Emas Muharram: Pegadaian Dorong Ekonomi Syariah Di Aceh

    Juni 30, 2025
    PT Pegadaian Kanwil I Medan Laksanakan Sosialisasi dan Simulasi Pemadaman Kebakaran Bagi Pegawai
    • Edukasi
    • Penggadaian

    PT Pegadaian Kanwil I Medan Laksanakan Sosialisasi dan Simulasi Pemadaman Kebakaran Bagi Pegawai

    Juni 13, 2025

    Trending News

    Dosen FT USU Serahkan Mesin Spindle ke UKM Dalam Rangka Program Pengabdian Masyarakat 1

    Dosen FT USU Serahkan Mesin Spindle ke UKM Dalam Rangka Program Pengabdian Masyarakat

    Juli 16, 2025
    Peredaran Narkoba Marak di Wilayah Hukum Polres Labuhan Batu dan Polsek Kualu Hulu 2

    Peredaran Narkoba Marak di Wilayah Hukum Polres Labuhan Batu dan Polsek Kualu Hulu

    Juli 16, 2025
    Polda Sumut Mutasi Jajaran Perwira, Kapolsek Medan Tembung dan Wakasat Narkoba Polrestabes Medan Diganti 3

    Polda Sumut Mutasi Jajaran Perwira, Kapolsek Medan Tembung dan Wakasat Narkoba Polrestabes Medan Diganti

    Juli 16, 2025
    BPK RI Temukan Anggaran Kegiatan Ramadhan Fair Terlihat Janggal, Kadisdik Bungkam 4

    BPK RI Temukan Anggaran Kegiatan Ramadhan Fair Terlihat Janggal, Kadisdik Bungkam

    Juli 15, 2025
    Sertu Riza Pahlivi Tidak Ditahan Sehingga Datangi Rumah Ibu Korban Pembunuhan 5

    Sertu Riza Pahlivi Tidak Ditahan Sehingga Datangi Rumah Ibu Korban Pembunuhan

    Juli 15, 2025

    You may have missed

    Dosen FT USU Serahkan Mesin Spindle ke UKM Dalam Rangka Program Pengabdian Masyarakat
    • Sosial

    Dosen FT USU Serahkan Mesin Spindle ke UKM Dalam Rangka Program Pengabdian Masyarakat

    Juli 16, 2025
    Peredaran Narkoba Marak di Wilayah Hukum Polres Labuhan Batu dan Polsek Kualu Hulu
    • Kriminalitas

    Peredaran Narkoba Marak di Wilayah Hukum Polres Labuhan Batu dan Polsek Kualu Hulu

    Juli 16, 2025
    Polda Sumut Mutasi Jajaran Perwira, Kapolsek Medan Tembung dan Wakasat Narkoba Polrestabes Medan Diganti
    • POLRI

    Polda Sumut Mutasi Jajaran Perwira, Kapolsek Medan Tembung dan Wakasat Narkoba Polrestabes Medan Diganti

    Juli 16, 2025
    BPK RI Temukan Anggaran Kegiatan Ramadhan Fair Terlihat Janggal, Kadisdik Bungkam
    • Pemko Medan

    BPK RI Temukan Anggaran Kegiatan Ramadhan Fair Terlihat Janggal, Kadisdik Bungkam

    Juli 15, 2025
    PT MEDIA CAHAYA BANGSA | MoreNews by AF themes.
    %d