Pln

Medanoke.com – Medan, Krisis pasokan listrik batu bara di Indonesia terkuak melalui surat Nomor B-1605/MB.05/DJB.B/2021 yang diterbitkan Kementerian ESDM (Energi dan Sumber Mineral) melalui Ditjen Minerba (Direktorat Jenderal Mineral dan Batu Bara).

Surat ini dikeluarkan sehubungan dengan surat Direktur Utama PT PLN (Persero) tanggal 31 Desember 2021 perihal krisis pasokan batu bara untuk PLTU (Pembangkit Listrik Tenaga Uap) PLN dan IPP (Independen Power Producer).

Berdasarkan data BP’s Statistical Review of World Energy 2021 yang dikutip pada Sabtu (1/1/2022), besar pengiriman batu bara Indonesia pada tahun 2020 mencapai 8,51 juta ton. Angka tersebut setara dengan 26,8 persen dari total besar pengiriman batu bara di dunia.

Rupanya batu bara Australia lebih banyak peminatnya dan menjadi negara posisi pertama yang sanggup mengirim batu bara ke luar negeri sebanyak 9,25 juta ton atau setara dengan 29,1 persen total pengiriman batu bara di dunia.

Berikut daftar negara pengirim batu bara terbesar di dunia pada tahun 2020:

1. Australia: 9,25 juta ton (29,1 persen)

2. Indonesia: 8,51 juta ton (26,8 persen)

3. Rusia: 5,66 juta ton (17,8 persen)

4. Kolombia 1,66 juta ton (5,2 persen)

5. Afrika Selatan 1,64 juta ton (5,2 persen)

6. Amerika Serikat 1,62 juta ton (5,1 persen)

Dijelaskan bahwa surat dari PLN pada intinya menyampaikan kondisi pasokan batu bara saat ini mengerikan dan ketersediaan batu bara sangat rendah.

“Persediaan batubara pada PLTU Grup PLN dan IPP saat ini kritis dan sangat rendah. Sehingga akan mengganggu operasional PLTU yang berdampak pada sistem kelistrikan nasional,” tulis surat tersebut, dikutip pada Sabtu (1/1/2022).

Imbas dari munculnya surat itu ialah pemerintah melarang para pengusaha tambang untuk berhenti mengirim batu baranya ke luar negeri dan fokus ke dalam negeri guna menghindari pemadaman listrik sebanyak 10 juta pelanggan di Indonesia. (Jeng)

Medanoke.com – Medan, Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara Ibn. Wiswantanu didampingi Asisten Intelijen Dr. Dwi Setyo Budi Utomo menerima kunjungan Silaturahmi General Manager (GM) PLN Sumatera Utara Irwansyah Putra, GM PLN Pembangkitan SUMBAGUT Bambang Iswanto, GM Pembangunan Transmisi Sumbagut Octafianus Padudung, SRM SDM PLN SUMUT Eddy Irawan di Ruang Kerja Kajati Sumut lantai dua, rabu (13/1/2021) pada 14.00 Wib.

Dalam kunjungan silaturahmi tersebut Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara menyampaikan rasa terima kasih pada GM PLN Wilayah Sumatera Utara dan berharap untuk meningkatkan kepentingan masyarakat dalam hal membantu penerangan di Sumatera Utara Khususnya Kota Medan.

“Terimakasih atas kunjungan silaturahmi, semoga dengan pertemuan ini kita dapat meningkatkan pelayanan demi kepentingan masyarakat,” ujar Wiswantanu.

Selanjutnya GM PLN Sumatera Utara menyampaikan antusias untuk membantu penataan Instalasi Listrik di Gedung Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara dan akan membantu membuat Kabel Bawah tanah untuk supply dari Trafo ke Gedung Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara.

Selanjutnya Kejati Sumut didampingi Asintel dan GM PLN Sumatera Utara dan jajaran berfoto bersama. (Red)