Bulan: April 2021

Medanoke.com – Medan, Para Aktivis yang tergabumg dalam berbagai organisasi yang tergabung dalam Aktivis Lintas Organisasi mengecam adanya tindakan premanisme sebagai jawaban atas kritik yang dilakukan oleh aktivis kepada pemerintah setempat.
Hal ini terungkap dalam diskusi yang dibungkus dalam suasana buka puasa bersama yang dilaksanakan secara sederhana di salah satu lokasi kuliner dikawasan stadion Teladan, kecamatan Medan Kota, Sumatera Utara (23/4/2021).

Kegiatan yang dilaksanakan dalam suasana religius di hari ke 11 bulan puasa ini, dibungkus dalam rasa kecewa yang mendalam atas perlakuan yang tidak pantas (preventif) terhadap rekan rekan aktivis yang telah bersusah payah, tanpa berkeluh kesah dalam meluangkan waktu dan pemikiranya untuk kemaslahatan umat. Hal ini diungkapkan oleh keynote speaker, Aji Lingga sebagai Ketua DPW Jaring Mahsiswa LIRA Indonesia Provinsi Sumatera Utara yang didampingi oleh Koko Bangun, Dewan Mahasiswa POSMERA (Posko Perjuangan Rakyat) usai bersantap bersama.

Dalam kegiatan yang juga dihadiri para alumni dan mahasiswa se Sumatera Utara ini, mengambil contoh salah satu tindakan penganiayaan, terhadap aktivis di Sumut. Sebagai contoh pemukulan aktivis di Kabupaten Langkat, Fikri, yang diduga dilakukan oleh sejumlah preman, usai dia mengkritisi jalan yang ada di Langkat, dihadapan para pejabat pemerintahan setempat. Ironisnya lagi, belum adanya tindakan hukum yang berarti terhadap para pelaku.

“Kita sangat menyanyangkan hal ini dan berharap tidak ada fikri-fikri lainnya. Yang harus mengalami pemukulan ketika tengah memperjuangkan hak dan suara rakyat. Ketika Kabupaten Langkat dikenal bahkan diberi julukan Kabupaten seribu lobang” ujar Ajie lingga

Tambahnya, ia berharap pemerintah tidak alergi terhadap kritik dan saran yang tujuan adalah notabene untuk membangun daerah khususnya dan Negara pada umumnya, sebagai wujud rasa cinta tanah air.

Dalam ajang silahturahmi kaum aktivis ini, ketua umum Pengurus Besar Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Anti Korupsi ( PB ALAMP AKSI), Eka Armada yang juga alumni mahasiswa UMN. ” Intinya kita harus paham efek dari kekerasan yang dialaminya. Apakah itu dari sikap kritis terhadap pemkab Langkat, atau ada masalah lain yang sedang ia hadapi tandasnya.(red)

Medanoke.com – Planet MARS, terus mengalami percobaan dalam mencari serangkaian kehidupan dan pola tingkah gravitasi layaknya bumi. Hal ini membuat NASA mencoba membuka baling-baling Helikopter Ingenuity di atas permukaan planet merah tersebut.

Helikopter itu dijatuhkan dari rover Perseverance dalam beberapa hari terakhir dan berhasil dalam pendaratannya di permukaan Mars. Sejak itu, para insinyur telah melakukan persiapan dan memastikan bahwa helikopter siap terbang.

Pesawat itu akan memulai perjalanan uji pertamanya “tidak lebih awal” dari 11 April, kata NASA, dan berharap untuk melakukan setidaknya lima penerbangan sebelum perjalanan sebulannya selesai. Setelah itu akan dibiarkan di permukaan, semoga berhasil mendemonstrasikan teknologi yang dibawa ke Mars untuk diuji.

Sebelum itu terjadi, NASA harus memastikan bahwa helikopter tersebut siap terbang. Pekerjaan pertama yang melibatkan membuka apa yang disebut sebagai “bilah kemuliaan”, membawa mereka keluar dari posisi mereka semula dalam penyimpanan untuk perjalanan dan siap untuk berputar ke udara.

Sekarang badan antariksa akan mulai dengan putaran baling-baling dengan kecepatan lambat, Ini dilakukan untuk memastikan jika Ingenuity benar-benar mengangkat. Dan ini menjadi tanda pertama kalinya menggunakan helikopter di permukaan dan merupakan langkah penting lainnya sebelum membawanya ke udara.

Setelah itu baling-baling mulai dipercepat hingga sekitar 2.400 RPM. Kecepatan itu yang akan dibutuhkan untuk dapat lepas landas, meskipun helikopter akan tetap di darat.

Kemudian akan melakukan lepas landas pertama, lepas landas dan melayang di atmosfer Mars yang tipis, sebelum terbang dan mendarat sendiri.

Itu akan menjadi tanda sebagai pendaratan pertama kalinya sebelum setiap pesawat dari Bumi melakukan penerbangan bertenaga atau terkontrol di planet lain.

Penerbangan uji berikut akan melihat pesawat terbang lebih jauh dan lebih tinggi di seluruh permukaan, memberikan informasi tambahan tentang kinerja helikopter.

NASA tidak akan melakukan eksperimen sains menggunakan Ingenuity. Alih-alih, ini dilihat sebagai demonstrasi teknologi. Mereka juga akan mengembangkan bentuk desain dan memberikan informasi kemajuan tersebut untuk menciptakan pesawat ruang angkasa penjelajahan di masa depan.(JA)

‘Saya tidak merasakan apa-apa’

Medanoke.com – Bintang penyanyi Pop Britney Spears seperti jajaran selebritas lainnya, kali ini ia bergabung untuk menerima vaksin virus corona.

Kegiatannya selebritis dunia berusia 39 tahun itu pun di bagikannya ke halaman Instagramnya pada hari Kamis (8/4/2021) untuk berbagi pesan dengan penggemarnya tentang suntikan yang ia terima.

“Orang-orang di internet mengatakan itu buruk seperti peluru menembus lengan Anda,” katanya bersama pacarnya Sam Asghari. “Itu bukan apa-apa, aku tidak merasakan apa-apa.” ujarnya.

Pelantun “Toxic” itu menambahkan jika dirinya baik-baik saja setelah menerima suntikan vaksinasi tersebut. “Saya baik-baik saja dan saya harap saya terus baik-baik saja,”jelasnya.

“Mendapat vaksin COVID,” Spears memberi cap pada postingan tersebut, menambahkan referensi ke film “Borat”: “Sukses besar…. High-five !!!!!!”

Bahkan tampak terlihat tulisan dukungan dari penggemarnya, memberi semangat.”Lindungi Putri Pop kita dengan segala cara !!” tulis salah satu penggemarnya.

Ada pula yang menjulukinya “RATU VAKSIN,” kata yang lain. Yang lain juga ikut merasa lega dengan komentarnya, “RATU KAMI AMAN!”

Hanya sehari sebelum divaksinasi, Spears membagikan video kegiatannya ke Instagram menampilkan dirinya menari sambil mengenakan berbagai pakaian.

Salah satu pakaian yang dikenakan oleh sang bintang adalah catsuit bermotif macan tutul yang tipis dan ketat.(red)

Medanoke.com – Medan, Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara Ida Bagus Nyoman Wiswantanu mengajak jurnalis yang tergabung dalam Forum Wartawan Kejaksaan (Forwaka) agar dalam melakukan tugas jurnalistiknya tidak hanya mengedepankan kecepatan, tapi juga harus profesional, akurat dan berimbang.

Hal tersebut disampaikan Kajati pada acara Peningkatan Kemampuan Jurnalis Seiring Perkembangan New Media kerjasama Forwaka dengan Kejati Sumut di Aula Lantai 3 Kantor Kejati Sumut, Jumat (9/4/2021).

Lebih lanjut IBN Wiswantanu menyampaikan bahwa insan pers adalah mitra Kejaksaan dalam menyampaikan informasi terkait penegakan hukum dan pers memiliki peran yang sangat penting dalam memberikan edukasi kepada masyarakat.

Setelah kata sambutan, Ketua Forwaka Sumut Martohap Simarsoit berkesempatan memberikan ulos kepada Kajati Sumut IBN Wiswantanu didampingi Wakajati Agus Salim, Asintel DR. Dwi Setyo Budi Utomo.

“Ini bukan hadiah atau pemberian, tapi simbol penghargaan dan penghormatan atas kepedulian pak Kajati terhadap wartawan yang bertugas di Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, ” kata Martohap yang didampingi oleh ketua panitia pelaksana kegiatan, Andri Syafrin Purba.

Acara peningkatan kemampuan jurnalis menghadirkan pemateri Ketua Persatuan Wartawan Indonesia H Hermansjah yang diwakili Ketua Bidang Pendidikan Rizal Rudi Surya, dengan materi tentang “Menggugat Profesionalisme Wartawan”, Septianda Perdana ” Jurnalis Multimedia di Era Digitalisasi, DR. Eka Nugraha selaku Koordinator di Bidang Intel dan Keynote Speaker Aspidum Kejati Sumut DR. Sugeng Riyanta.

Peningkatan kemampuan jurnalis dalam menjalankan tugas di lapangan, seperti disampaikan Rizal Rudi Surya harus tetap berpedoman pada UU Pers No 40 tahun 1999, Kode Etik Jurnalistik dan Pedoman Pemberitaan Ramah Anak (PPRA).

“Jurnalis harus benar-benar profesional, berimbang dan melakukan cek & ricek ketika menemukan sebuah permasalahan. Jangan mencampuradukkan opini dan fakta dalam sebuah pemberitaan, ” tandasnya.(Red)

Medanoke.com – Medan, Said Ilham Assegaf, SH telah dilantik sebagai Ketua Koordinator Wartawan Unit DPRD Medan oleh Ketua DPRD Medan, Hasyim SE di Hotel Madani, Senin (5/4/2021). Jurnalis I-News TV ini mengajak seluruh wartawan unit DPRD Medan untuk lebih solid dalam menjalankan tugas jurnalistik.

Hal itu dikatakan Said saat memberikan sambutan dalam acara pengukuhan. Meski tugas ke depan akan lebih berat, namun Said yakin semuanya bisa dilewati jika seluruh wartawan unit DPRD Medan tetap menjaga kekompakan.

Said juga berharap sinergitas antara wartawan dengan anggota DPRD Medan yang selama sudah berjalan dengan baik dapat lebih ditingkatkan. “Mari kita tingkatkan sinergitas yang selama ini sudah terjalin baik antara wartawan dengan anggota DPRD Medan. Caranya dengan memberikan masukan-masukan tentang kondisi di masyarakat, sehingga hal-hal yang dapat menghambat pembangunan di masyarakat dapat diatasi,” ujarnya.

Selain itu, Said juga berharap agar wartawan lebih giat untuk menginformasi kegiatan-kegiatan anggota DPRD Medan ke masyarakat luas.

“Itulah tugas kita selaku insan jurnalis yaitu menginformasikan setiap kegiatan-kegiatan DPRD Medan ke masyarakat. Selain itu, kita juga harus peka dengan setiap persoalan yang terjadi di masyarakat dan menginformasikannya ke anggota dewan, baik melalui pemberitaan maupun diskusi-diskusi dengan anggota dewan. Sehingga akan dicapai jalan keluar yang menguntungkan masyarakat luas,” ujarnya.

Namun, Said berharap wartawan tidak kehilangan sikap kritis dan jiwa sosial kontrol, karena memang itulah tugas utama jurnalistik. “Tugas utama kita adalah melakukan fungsi sosial kontrol yang harus terus kita bangun melalui pemberitaan-pemberitaan yang positif tanpa melupakan kode etik jurnalistik yang menjadi pedoman bagi seluruh insan pers,” pungkasnya.

Melalui kesempatan tersebut, Said juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh wartawan unit DPRD Medan yang telah memberikan kepercayaan kepadanya selaku ketua. Ia berjanji akan menjalankan amanah yang telah diberikan dengan sebaik-baiknya.

Said juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu, sehingga acara pengukuhan ini bisa berlangsung dengan lancar. (red)

Medanoke.com – Medan, Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kajati Sumut) Ida Bagus Nyoman Wiswantanu optimis bahwa jajaran yang ada di wilayah kerja Kejati Sumut menyampaikan komitmen bersama untuk mendapatkan predikat sebagai institusi yang benar-benar menjalankan pembangunan zona integritas Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani.

Hal tersebut disampaikan Kajati Sumut IBN Wiswantanu pada saat pencanangan Zona Integritas WBK/WBBM yang digelar di Adhyaksa Hall Kejati Sumut, Senin (5/4/2021) dan diikuti secara daring oleh Kejari dan Cabjari di wilayah kerja Kejati Sumut.

“Kita semua sudah harus meninggalkan zona nyaman yang memicu terjadinya praktik penyimpangan wewenang, kita mesti mulai berbenah diri untuk satu tujuan mulia, dengan penuh kesadaran akan jati diri Adhyaksa adalah abdi negara, abdi masyarakat yang dalam kiprahnya bertugas menegakkan hukum dan ketertiban umum,” katanya.

Sesungguhnya, lanjut Kajati Sumut kita telah mengucapkan sumpah setia, yang kiranya mengandung makna bahwa setiap insan Adhyaksa harus memiliki integritas yang tinggi, untuk melaksanakan segala peraturan, menjunjung tinggi hukum, kebenaran dan keadilan, serta melaksanakan tugas secara sungguh-sungguh, obyektif, berani, jujur, adil dan professional.

“Sumpah yang telah diucapkan harus selalu diingat, karena sumpah adalah janji suci dihadapan TUhan, dan oleh karenanya sumpah merupakan alarm peringatan untuk selalu bersungguh-sungguh dalam bertugas dan janji suci untuk tidak melakukan penyimpangan. Saya mengajak pada jajaran dalam daerah hukum Kejati Sumut untuk melaksanakannya dengan sungguh-sungguh,” tandasnya.

Acara pencanangan juga dilakukan secara daring oleh Kejari Medan dan Kejari Dairi dan diikuti oleh Wakil Jaksa Agung RI Setia Untung Arimuladi sekaligus pengarahan kepada seluruh insan Adhyaksa di Sumatera Utara.

Setelah pencanangan yang diikuti dengan penandatanganan pakta integritas, Kajati Sumut meresmikan Adhyaksa Hall, peresmian perluasan kantor, dan peresmian Gedung Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP).

Acara pencanangan juga diikuti oleh Wakajati Agus Salim, para Asisten dan Koordinator serta para Kasi di lingkungan kerja Kejati Sumut.

Menurut Kajati Sumut IBN Wiswantanu, gedung PTSP menjadi salah satu komitmen dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat Sumut.

“Semoga dengan adanya PTSP ini, pelayanan kita sudah terukur dan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan lebih mudah dan efisien,” tandasnya.(red)