Medanoke.com – Medan, Sebelum akhirnya berhasil mengungkap aksi brutal penjagal kucing di kota Medan. Aksi berani Sonia, pemilik kucing bernama Tayo yang mati di jagal, terlihat ketika ia mendatangi rumah pelaku. Bahkan dikutip dari Storie yang ia tuliskan, hujaman pukulan nyaris melukainya. Hal ini terungkap dari tulisannya dalam Instagram miliknya @soniarizkirarai. Berikut postingannya.
Akhirnya saya memberanikan diri untuk langsung ke rumahnya, awalnya tetangga disana ngasih tau rumah yang salah, sampai akhirnya saya bertanya sama anak anak di situ dan mereka menunjukkan rumah yang benar. Setiba di lokasi saya bertanya mana bapak A mereka langsung bilang ada perlu apa? Saya jawab saya mau ngomong langsung sama bapak A, karena sebelum saya kesitu saya diperingati jangan langsung bahas kucing, dan akhirnya setelah berdebat panjang, ibu wulan yang ada di gambar ngeliat ada goni dan pas ditanyak jawaban mereka itu anjing, tapi buk wulan izin bukak dan setelah membuka nya kami melihat banyak kepala kucing bahkan kucing yang sedang hamil juga adaa, dan setelah itu saya lemas ga bisa sambil nangis, lalu buk wulan bilang “nia ini ada kepala tayo” saya pun tak sanggup lagi berdiri dan menangis sejadi jadinya.
“Tak lama kemudian ada bapak-bapak yang datangi kami sambil marah marah karena bising katanya. Dia maki maki kami juga ditempat dan sempat hampir adu tangan sama buk wulan, dan dia bilang kalau saya ngomong lagi dia bakal ludahi muka saya.
Saya udah lapor ke sana kemari, tapi ga ada hasil, bahkan saya udah bawak kepala kucing saya sebagai bukti ke polsek. Dan ini saya post sama daging dagingbeserta kepala kucing tapi gatau kenapa gabisa terpost, Capek we (emoticon menangis),” tulis Sonia.
Di postingan berikutnya, @soniarizkikarai menulis. “Banyak yang bilang emang yakin itu kepala tayo? Saya berharap bukan, karena susah mengenali mayat kucing disitu, mereka dipukul dulu biasa sampek mati dan sering juga dibakar yang bilang ini tetangga disini, saya juga kurang tau karena baru pindah beberapa bulan kesini.
Terus kenapa yakin itu tayo? Kepala kucing biasa sama kucing Persia biasa beda, apalagi tayo bigbone yang badannya besar, dan diantara kepala kepala disitu tadi semua kecil kecil kecuali satu, dan kemungkinan besar itu tayo”.
Bahkan di lokasi dalam foto yang diunggah oleh @soniarizkikarai, masih terlihat tumpukan kayu dan papan di atas parit. Begitu juga dengan karung lusuh yang diduga bekas darah.
Sementara di lantai, terlihat potongan kayu balok berbentuk bulat yang juga terlihat cairan diduga darah, warnanya merah kehitaman. Seorang perempuan dan pemuda duduk di kursi dekat pintu rumah, persis seperti yang terlihat pada unggahan yang viral tersebut.
Sementara itu, Kepala Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor (Polsek) Medan Area, Resor Kota Besar Medan, Iptu Rianto mengaku kasus ini masih dalam penyilidikan oleh timnya yang sudah diturunkan ke lokasi. (*)